logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊDi Bawah Tekanan...
Iklan

Di Bawah Tekanan Internasional, Israel Buka Jalur Bantuan Terbatas

Gerbang perbatasan Rafah dibuka untuk menyalurkan bantuan ke Jalur Gaza. Hanya 20 truk per hari yang diizinkan masuk.

Oleh
IRENE SARWINDANINGRUM
Β· 1 menit baca
Pengunjuk rasa dalam demonstrasi mendukung Palestina setelah peledakan di Rumah Sakit Al-Ahli di Jalur Gaza, Rabu (18/10/2023), di Berlin, Jerman.
AFP/ZAKARIA ABDELKAFI

Pengunjuk rasa dalam demonstrasi mendukung Palestina setelah peledakan di Rumah Sakit Al-Ahli di Jalur Gaza, Rabu (18/10/2023), di Berlin, Jerman.

KHAN YOUNIS, KAMIS β€” Di tengah tekanan internasional, Israel mengumumkan akan mengizinkan Mesir untuk membuka gerbang perbatasan Rafah guna menyalurkan bantuan kemanusiaan terbatas ke Jalur Gaza. Pengumuman ini dibuat setelah kunjungan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ke Tel Aviv dan menyusul peledakan Rumah Sakit Al-Ahli yang menewaskan ratusan orang.

Biden mengatakan, Presiden Mesir Abdel Fatah el-Sisi setuju untuk membuka pelintasan di Rafah. Untuk tahap pertama, hanya 20 truk yang diperbolehkan masuk Jalur Gaza membawa bantuan kemanusiaan. Penyaluran akan ditutup apabila kelompok Hamas mengambil bantuan tersebut. ”Jika Hamas menyita bantuan, semua akan berakhir,” kata Biden, Rabu (18/10/2023) malam waktu setempat.

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan