logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊPita Gagal Menjadi Perdana...
Iklan

Pita Gagal Menjadi Perdana Menteri dalam Pemungutan Suara Pertama

Pita Limjaroenrat, pemimpin MFP, satu-satunya kandidat perdana menteri Thailand. Namun, dia gagal memperoleh cukup dukungan parlemen dalam pemungutan suara putaran pertama.

Oleh
MAHDI MUHAMMAD
Β· 1 menit baca
Anggota Senat berkumpul di gedung parlemen di Bangkok, Thailand, Kamis (13/7/2023). Pada pemungutan suara Kamis, calon tunggal perdana menteri, Pita Limjaroenrat, gagal setelah hanya mendapatkan dukungan 323 suara dari 375 suara yang dibutuhkan.
AP PHOTO/SAKCHAI LALIT

Anggota Senat berkumpul di gedung parlemen di Bangkok, Thailand, Kamis (13/7/2023). Pada pemungutan suara Kamis, calon tunggal perdana menteri, Pita Limjaroenrat, gagal setelah hanya mendapatkan dukungan 323 suara dari 375 suara yang dibutuhkan.

BANGKOK, KAMIS β€” Pita Limjaroenrat, satu-satunya kandidat perdana menteri Thailand yang dinominasikan dari Partai Bergerak Maju, gagal terpilih sebagai perdana menteri pada pemungutan suara pertama di parlemen Thailand, Kamis (13/7/2023). Dia gagal memperoleh dukungan yang cukup dari anggota parlemen untuk menjadi perdana menteri.

Hasil penghitungan suara, dikutip dari laman The Nation Thailand, Pita mendapatkan dukungan 323 suara dari total 375 suara yang dibutuhkannya untuk bisa menduduki jabatan sebagai PM. Pada saat yang sama, hampir 200 anggota parlemen menyatakan abstain pada proses pemungutan suara tersebut.

Editor:
FRANSISCA ROMANA
Bagikan