logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊJouhatsu, Cara Warga Jepang...
Iklan

Jouhatsu, Cara Warga Jepang Menghilangkan Tekanan

Orang Jepang yang tidak sanggup menghadapi tekanan punya dua cara, menghilang atau bunuh diri. Ada bisnis untuk membantu orang Jepang yang mau menghilang dari kehidupan lama dan memulai hidup baru.

Oleh
KRIS MADA
Β· 1 menit baca
Suasana di salah satu sudut Tokyo, Jepang pada Juni 2023.  Tekanan sosial yang tinggi membuat sebagian warga Jepang meninggalkan kehidupannya lamanya. Fenomena itu disebut jouhatsu.
AP/EUGENE HOSHIKO

Suasana di salah satu sudut Tokyo, Jepang pada Juni 2023. Tekanan sosial yang tinggi membuat sebagian warga Jepang meninggalkan kehidupannya lamanya. Fenomena itu disebut jouhatsu.

Sebagian orang Jepang benar-benar secara harfiah memulai hidup baru. Bahkan, ada bisnis untuk membantu orang-orang yang menginginkan itu. Pilihan itu diambil bila kehidupan saat ini dirasakan terlalu menekan.

Kantor berita AFP menyoroti fenomena itu lewat laporan pada Sabtu (24/6/2023). Setiap Juni, kepolisian Jepang mengeluarkan laporan jumlah orang hilang. Dalam risalah pada Juni 2023 diungkap, 84.910 warga Jepang dilaporkan hilang pada 2022. Pada 2013-2022, rata-rata 83.283 orang Jepang menghilang setiap tahun. Jumlah pria yang menghilang selalu lebih banyak dibandingkan perempuan. Pada 2022, 54.259 pria Jepang dilaporkan menghilang.

Editor:
BONIFASIUS JOSIE SUSILO HARDIANTO
Bagikan