logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊPiala Dunia Ajang Reuni Para...
Iklan

Piala Dunia Ajang Reuni Para Pemimpin Timur Tengah yang Bermusuhan

Bagi Qatar, Piala Dunia 2022 bukan hanya sekadar perhelatan laga sepak bola dunia. Hajatan akbar ini juga menjadi alat diplomasi negara itu dalam mengokohkan pengaruh di kawasan dan global.

Oleh
MAHDI MUHAMMAD, MUHAMMAD SAMSUL HADI
Β· 1 menit baca
Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani (berdiri) menyampaikan pidato, sementara Presiden FIFA Gianni Infantino (kedua dari kanan) dan Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman al-Saud (kanan) duduk di sebelahnya, pada upacara pembukaan Piala Dunia 2022 di Stadion Al-Bayt, Al Khor, utara Doha, Qatar, Minggu (20/11/2022).
AFP/MANAN VATSYAYANA

Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani (berdiri) menyampaikan pidato, sementara Presiden FIFA Gianni Infantino (kedua dari kanan) dan Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman al-Saud (kanan) duduk di sebelahnya, pada upacara pembukaan Piala Dunia 2022 di Stadion Al-Bayt, Al Khor, utara Doha, Qatar, Minggu (20/11/2022).

Piala Dunia 2022 telah bergulir. Tuan rumah Qatar tak akan membiarkan bola bergulir begitu saja tanpa memaksimalkan hajatan akbar sepak bola sejagat demi kepentingan diplomasi negaranya. Apalagi, Presiden Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA) Gianni Infantino tidak mengharamkannya.

Hal itu terlihat pada upacara pembukaan Piala Dunia di Stadion Al-Bayt, Al Khor, utara Doha, Minggu (20/11/2022) malam. Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani memanfaatkan momen penting itu untuk mengundang para pemimpin negara lain, khususnya di kawasan Timur Tengah.

Editor:
MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan