PBB dan G7 Kecam Junta Myanmar atas Eksekusi Aktivis
Eksekusi itu memicu kecaman dari seluruh dunia, meningkatkan kekhawatiran tentang lebih banyak lagi yang dijatuhi hukuman serupa. Komunitas global menyerukan untuk tindakan yang lebih keras terhadap junta Myanmar.
Seorang aktivis ikut serta dalam unjuk rasa memprotes junta militer Myanmar atas eksekusi empat tahanan politik, termasuk mantan anggota parlemen dari partai pimpinan Aung San Suu Kyi, di luar United Nations University di Tokyo, Jepang, 26 Juli 2022.
NEW YORK, KAMIS — Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan forum negara G7 mengecam keras junta militer Myanmar yang mengeksekusi empat aktivis prodemokrasi. Dalam konsensus yang jarang terjadi terkait krisis pascakudeta militer di Myanmar, DK PBB juga menyerukan pembebasan pemimpin terguling Aung San Suu Kyi.
Rusia dan China, dua sekutu utama junta Myanmar yang selama ini membelanya di PBB, serta India mendukung konsensus DK PBB yang dirilis di New York, Kamis (28/7/2022). ”Anggota DK mengutuk eksekusi junta militer Myanmar terhadap aktivis oposisi (prodemokrasi),” kata DK PBB.