logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊDari Kanada hingga Selandia...
Iklan

Dari Kanada hingga Selandia Baru, Sekelompok Warga Ngotot Tolak Protokol Kesehatan

Di negara-negara maju, segelintir orang menolak protokol kesehatan atas nama kebebasan pribadi. Fenomena yang muncul sejak 2021 itu terus berlanjut hingga kini.

Oleh
LARASWATI ARIADNE ANWAR
Β· 1 menit baca
Warga mengunjungi pusat pengujian Covid-19 saat diberlakukan karantina wilayah secara nasional di Wellington, Selandia Baru, Rabu (18/8/2021).
MM

Warga mengunjungi pusat pengujian Covid-19 saat diberlakukan karantina wilayah secara nasional di Wellington, Selandia Baru, Rabu (18/8/2021).

WELLINGTON, KAMIS β€” Polisi menangkap 50 pengunjuk rasa yang berkemah selama tiga hari di halaman gedung parlemen Selandia Baru. Mereka berunjuk rasa menolak berbagai protokol kesehatan selama pandemi Covid-19, mulai dari memakai masker hingga wajib vaksinasi bagi pekerja di sektor tertentu.

”Kami menghormati hak setiap warga untuk mengutarakan pendapat. Akan tetapi, perbuatan para pengunjuk rasa ini sudah melanggar aturan mengenai batas wilayah. Mereka menerobos tempat yang semestinya tidak boleh dimasuki tanpa izin khusus,” kata Kepala Kepolisian Distrik Wellington Corrie Parnell, Kamis (10/2/2022).

Editor:
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
Bagikan