Pemilu Manual di Negara Canggih
Teknologi mempermudah pekerjaan manusia. Namun, ada kalanya teknologi tak cukup memberi rasa aman sehingga cara tradisional masih jadi pilihan. Ini yang terjadi pada pemilihan umum dengan surat suara ketimbang e-voting.
Pemilu Jepang pada Minggu (31/10/2021) diwarnai keluhan sejumlah pemilih di luar negeri. Mereka kembali mempertanyakan alasan Jepang masih menggunakan surat suara dan tidak menggunakan sistem pemilihan dalam jaringan alias daring.
Seperti di banyak negara, pemilih di Jepang harus mengantre di tempat pemungutan suara (TPS). Di TPS, mereka mendapat surat suara dan menandai pilihan dengan pensil. Dalam laporan Selasa (2/11/2021), Japan Times menyebut sejumlah warga Jepang di luar negeri mengeluhkan cara itu karena menyulitkan warga dalam menggunakan hak pilihnya.