Robohnya Penjaga Kebebasan Pers di Hong Kong
Surat kabar Hong Kong, ”Apple Daily”, ditutup menyusul tindakan represif aparat pemerintah yang kerap menjadi sasaran kritik koran itu. Pemerintah China dan Hong Kong mengecap koran tersebut sebagai disiden.
”Mereka menjadikan kami korban tirani dan pemberangusan pers. Namun, apabila kalian kubur pohon apel dalam-dalam, benihnya tetap akan menyebar dan menumbuhkan pohon-pohon yang lebih besar. Kami menyayangimu selamanya, Hong Kong.”
Demikian kutipan tajuk rencana harian Apple Daily yang ditulis oleh Wakil Pemimpin Redaksi Chan Pui-man. Tulisan itu terbit pada edisi terakhir harian tersebut, Kamis (24/6/2021). Di kios-kios surat kabar seantero Hong Kong, para pembeli telah mengantre sejak subuh, tidak mau kehabisan edisi penutup itu. Koran dicetak 1 juta eksemplar, 10 kali lipat jumlah harian, ludes dibeli pembaca.