logo Kompas.id
InternasionalButuh Dukungan Dunia? Yes,...
Iklan

Butuh Dukungan Dunia? Yes, Demo Pakai Bahasa Inggris Saja

Kata-kata protes dalam bahasa Inggris mendominasi slogan dan plakat demonstrasi. Tujuannya agar aspirasi dan protes anti-kudeta militer mereka didengar seluruh dunia.

Oleh
Luki Aulia
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HDs_gzIF5HZHvepKPjyNw9Bk6O0=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2F25c7ccab-057c-43c9-8ed4-cb57bd190ba8_jpg.jpg
AFP/SAI AUNG MAIN

Para pengunjuk rasa menggelar aksi menentang kudeta militer di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Yangon, Myanmar, Selasa (16/2/2021). Gerakan pembangkangan sipil di Myanmar yang telah memasuki pekan kedua terus meluas dengan tensi yang meningkat diikuti sejumlah aksi pemogokan.

”Kami ingin demokrasi”, ”Keadilan untuk Myanmar”, ”Tolak Militer”. Tulisan-tulisan berhuruf besar tercantum di spanduk, kertas, dan papan yang dibawa para pengunjuk rasa di kota Yangon, Myanmar.

Ada juga yang menuliskan kata-kata protesnya dengan diukir di buah semangka oleh para koki yang ikut memprotes kudeta militer pada 1 Februari lalu itu. Bahkan, tulisan-tulisan senada juga disablon di kaus, topi, dan masker yang dikenakan.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan