logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊMiliter: Myanmar dalam Status ...
Iklan

Militer: Myanmar dalam Status Kondisi Darurat Selama Setahun

Dengan alasan menjaga stabilitas negara, militer Myanmar mengambil alih kekuasaan dan menyatakan negara dalam situasi darurat selama satu tahun.

Oleh
Luki Aulia
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/s33dcBKbqtMuOZhT1h-0KxcJNic=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2Fmyanmar-02_1612151419.jpg
AFP/STR

Pekerja berkumpul di depan lokasi konstruksi tempat mereka bekerja yang ditutup di Yangon, Myanmar, Senin (1/2/2021). Pagi itu, militer Myanmar melancarkan kudeta terhadap pemerintahan. Pihak militer juga menahan Pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi (75) dan sejumlah tokoh senior Partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD).

NAYPYIDAW, SENIN β€” Dengan alasan menjaga stabilitas negara, militer Myanmar mengambil alih kekuasaan dan menyatakan negara dalam situasi darurat selama satu tahun. Kekuasaan diambil alih militer setelah para pemimpin sipil, seperti Aung San Suu Kyi dan sejumlah tokoh pimpinan Partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), termasuk Presiden Myanmar Win Myint, ditahan pada Senin pagi.

Kini, kekuasaan diserahkan kepada Wakil Presiden Myanmar, Myint Swe. Mantan jenderal itu kini menjabat sebagai presiden sementara.

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan