Babak Baru Perundingan Damai Afghanistan dan Dilema Sulit bagi NATO
Pemerintah AFghanistan dan Kelompok Taliban membuat kemajuan dalam perundingan intra Afghanistan. Tapi, di lapangan, kekerasan masih terus terjadi, membuat penarikan pasukan Amerika Serikat menjadi dilema bagi NATO.
Sebuah kabar gembira datang dari Doha, Qatar, Rabu (2/12/2020) malam atau Kamis dini hari WIB. Utusan Khusus AS untuk Afghanistan Zalmay Khalilzad dan jubir kelompok Taliban Mohammad Naeem mencuit tentang disepakatinya aturan dan prosedur perundingan intra Afghanistan antara Pemerintah Afghanistan dan Taliban. Dokumen kesepakatan sebanyak tiga halaman ini akan jadi fondasi jalannya perundingan intra Afghanistan ke depan.
Dokumen itu merupakan hasil signifikan dalam proses perundingan yang alot. Mulai berunding sejak awal September lalu, tidak mudah bagi tim negosiator merumuskan kesamaan pandangan agar proses perundingan bisa terus berlanjut, lalu kedua pihak mulai merundingkan masalah yang bisa mengakhiri perang puluhan tahun di Afghanistan dan menentukan masa depan negara itu pascaperang.