logo Kompas.id
InternasionalKisah Kaum Perempuan Arab...
Iklan

Catatan Timur Tengah

Kisah Kaum Perempuan Arab Saudi Bebas dari Belenggu

Visi Arab Saudi 2030 memberikan angin segar bagi kaum perempuan Arab Saudi. Kini, mereka boleh menyetir mobil sendiri, menonton pertandingan olahraga di stadion, dan bahkan menjadi duta besar.

Oleh
Musthafa Abd Rahman, dari Kairo – Mesir
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/9yIEHm5jQp_6ArYp9sNrO4tIJCA=/1024x1260/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F20191107IAM-Musthafa-Abd-Rahman_1573131513-e1573131983695_1573756259.jpg
Kompas

Musthafa Abd Rahman, wartawan senior Kompas

Di kota-kota besar Arab Saudi, seperti Riyadh, Jeddah, Dhahran, dan Dammam, kini tidak sulit lagi menemukan kendaraan yang lalu lalang di jalanan dengan kaum perempuan sebagai pengemudinya. Kota Riyadh, Jeddah, dan Dhahran sudah seperti kota Dubai, Abu Dhabi, dan Kuwait City yang tidak jarang terlihat kaum perempuannya lalu lalang di jalanan menyetir mobil.

Pada masa sebelum pandemi Covid-19, kota Riyadh, Dhahran, dan Jeddah cukup sering menggelar konser musik dan acara olahraga dengan kehadiran kaum perempuan yang cukup mencolok pada acara-acara tersebut. Namun, pandemi Covid-19 yang melanda Arab Saudi mulai Maret 2020 menghentikan semua acara yang mengundang kerumunan massa.

Editor:
Emilius Caesar Alexey
Bagikan
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan