Iklan
Setelah Presiden Mali Mundur, Kelompok Pengkudeta Janjikan Pemilu
Kudeta militer di Mali mendapat kecaman dari dunia internasional. Tapi, untuk memulihkan situasi kelompok militer yang melakukan kudeta menjanjikan pemilihan umum.
BAMAKO, RABU β Kelompok militer Mali yang melakukan kudeta dan memaksa Presiden Obrahim Boubacar Keita mundur dari jabatannya berjanji akan menggelar pemilihan umum.
Dalam pernyataan yang disiarkan oleh kantor berita pemerintah ORTM, kelompok prajurit yang melakukan kudeta menyebut diri mereka sebagai Komite Nasional untuk Penyelamatan Rakyat yang dipimpin Kolonel Ismael Wague.