logo Kompas.id
โ€บ
Internasionalโ€บDari Telepon Perempuan Tengah ...
Iklan

Dari Telepon Perempuan Tengah Malam hingga Pesan Medsos

Aspek kebijakan luar negeri yang paling bersentuhan dengan publik dan selalu dimintakan pertanggungjawaban adalah perlindungan WNI sebagai salah satu wajah terpenting diplomasi Indonesia.

Oleh
Kris Mada/Pascal S Bin Saju
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ybd0ObtyldpQqLggDx3d9RudxLU=/1024x634/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2FKBRI-Berlin-2_1588489540.jpeg
KBRI BERLIN/KJRI FRANKFURT

Perlindungan warga negara Indonesia (WNI) adalah salah satu wajah terpenting diplomasi Indonesia. Pada foto dokumentasi, Sabtu (2/5/2020) malam, di Bandara Frankfurt, Jerman, ini tampak antrean 239 WNI hendak pulang ke Tanah Air. Mereka bekerja sebagai kru kapal pesiar AIDA Jerman.

Selama bertahun-tahun, Lalu Muhammad Iqbal terbiasa menerima telepon tengah malam dari perempuan-perempuan tidak dikenal. Sebagian besar meneleponnya sembari menangis. โ€Awalnya istri keberatan, lama-lama mengerti,โ€ kata Duta Besar RI untuk Turki itu.

Pengalaman itu mewarnai, antara lain, saat Iqbal menjabat Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI. Ia memang memberikan nomor ponsel pribadinya kepada banyak orang di sejumlah negara. Kadang, orang-orang yang menyimpan nomor telepon Iqbal lupa perbedaan zona waktu.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan