logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊDari Batumi ke Beirut, Asal...
Iklan

Dari Batumi ke Beirut, Asal Amonium Nitrat yang Meluluhlantakkan Itu

Pejabat Lebanon menyebut sumber ledakan dahsyat di Beirut, Selasa (4/8/2020), adalah amonium nitrat sebanyak 2.750 ton di pelabuhan. Asal dan keberadaan zat itu sudah bermasalah sejak lama.

Oleh
MUSTHAFA ABD RAHMAN, DARI KAIRO, MESIR
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XoltvFsxYYJu8wWEInG9leIF4fc=/1024x757/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2FLEBANON-SECURITYBLAST-SHIP_90933698_1596736884.jpg
REUTERS/PERSONAL ARCHIVES OF BORIS MUSINCHAK

Kapten Boris Prokoshev dan anggota kru kapalnya menuntut pembebasan mereka dari kapal kargo Rhosus, yang mengangkut amonium nitrat sebanyak 2.750 ton, di Pelabuhan Beirut, Lebanon, dalam foto musim panas tahun 2014.

Ledakan dahsyat di kota Beirut, Selasa (4/8/2020), sudah dinyatakan sebagai ledakan terdahsyat dalam sejarah modern negeri Lebanon. Juru bicara Kementerian Kesehatan Lebanon, Kamis (6/8/2020), merilis korban tewas mencapai sedikitnya 137 orang dan lebih dari 5.000 orang luka-luka serta puluhan orang masih hilang akibat ledakan itu.

Gubernur Beirut Marwan Abboud, Rabu malam, menyebut kerugian akibat ledakan tersebut bisa mencapai 10 miliar-15 miliar dollar AS. Sehari sebelumnya, ia hanya menyebut kerugian pada angka 3 miliar-5 miliar dollar AS.

Editor:
samsulhadi
Bagikan