logo Kompas.id
β€Ί
Internasionalβ€ΊJerman Berhati-hati...
Iklan

Jerman Berhati-hati Melonggarkan Pembatasan Gerak

Dalam hukum Jerman, pembatasan gerak diatur oleh pemerintah negara bagian dengan mempertimbangkan perkembangan di wilayah masing-masing. Pemerintah federal hanya memberi panduan.

Oleh
KRIS MADA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/8hnqTMPAIANe1MaxOY-ovsWY-7M=/1024x699/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2FVirus-Outbreak-Germany-Reopening-Beer-Gardens_89122190_1588872234.jpg
AP PHOTO/JENS MEYER

Para tamu restoran rileks berjemur di bawah sinar matahari setelah pembukaan kembali taman-taman bir di Weimar, Jerman bagian tengah, Kamis (7/5/2020).

BERLIN, KAMIS – Semakin banyak negara melonggarkan perintah pembatasan gerak yang dikeluarkan untuk mengendalikan laju infeksi Covid-19. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan, pelonggaran yang diputuskan dan dijalankan dengan tidak berhati-hati bisa memicu pandemi gelombang kedua.

Pelonggaran itu, antara lain, diumumkan Jerman pada Rabu (6/5/2020). Negara-negara bagian di Jerman akan memulai pelonggaran secara bertahap pada Sabtu pekan ini. ”Kita mempunyai perkembangan yang sangat baik dari data infeksi baru. Hal itu memungkinkan kita melangkah lebih lanjut,” kata Kanselir Jerman Angela Merkel saat mengumumkan pelonggaran tersebut.

Editor:
samsulhadi
Bagikan