Beijing Ingin Kelompok Prodemokrasi Hong Kong Disingkirkan
Tekanan baru dari Beijing ini muncul di tengah meningkatnya kekhawatiran para aktivis prodemokrasi Hong Kong bahwa China memperketat cengkeramannya atas bekas koloni Inggris itu.
BEIJING, RABU โ Pemerintah China, Rabu (6/5/2020), memperingatkan, wilayah administratif semi-otonom Hong Kong takkan bisa tenang, kecuali jika kelompok pengunjuk rasa garis keras berkostum hitam disingkirkan. Mereka dicap sebagai โvirus politikโ yang memperjuangkan kemerdekaan Hong Kong.
Pernyataan paling keras tersebut dinyatakan oleh kantor perwakilan pemerintah pusat China di Hong Kong, Rabu ini. Tekanan baru ini muncul di tengah meningkatnya kekhawatiran para aktivis prodemokrasi Hong Kong bahwa China memperketat cengkeramannya atas bekas jajahan Inggris itu.