logo Kompas.id
InternasionalPemimpin Korut dan Permainan...
Iklan

Pemimpin Korut dan Permainan Teka-tekinya

Sejak mewarisi takhta dari ayahnya, Kim Jong Il, dan memimpin Korut pada 2011, Kim Jong Un tak pernah sekalipun absen dalam upacara ”hari suci” tersebut. Baru tahun ini ia tak merayakan momen sakral itu.

Oleh
MH SAMSUL HADI
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/CiY6SKkVLB_gIAphoXUosdKoro0=/1024x679/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2F20200502-Kim-Jong-Un_1588390861.jpg
AFP PHOTO/KCNA VIA KNS

Foto tanggal 1 Mei 2020 yang dirilis oleh kantor berita Korea Utara, KCNA, pada 2 Mei ini memperlihatkan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un (kedua dari kanan) tengah berkunjung ke pabrik pupuk di Provinsi Pyongan.

Di Korea Utara, tanggal 15 April adalah ”hari paling suci” dalam kalender tahunan. Pada tanggal itu, pendiri negara itu, yang juga ”Presiden Abadi Korea Utara”, Kim Il Sung, dilahirkan. Tanggal itu di Korea Utara juga disebut Hari Matahari. Hari ketika seluruh aktivitas rakyat Korea Utara diliburkan agar mereka berkunjung ke tempat-tempat yang punya keterkaitan dengan Kim Il Sung.

Sejak mewarisi takhta dari ayahnya, Kim Jong Il, dan memimpin Korut pada 2011, Kim Jong Un tak pernah sekalipun absen dalam upacara ”hari suci” tersebut. Baru tahun ini ia tak merayakan momen sakral itu. Kim Jong Un lebih memilih tanggal 1 Mei, bertepatan dengan Hari Buruh Internasional, untuk tampil di depan publik setelah selama 20 hari menghadirkan teka-teki tentang keberadaannya.

Editor:
kompascetak
Bagikan