logo Kompas.id
โ€บ
Internasionalโ€บPemerintah Putuskan Tak...
Iklan

Pemerintah Putuskan Tak Pulangkan Teroris Lintas Batas

Pemerintah akan menghimpun data yang lebih valid mengenai jumlah dan identitas orang-orang yang dianggap terlibat bergabung dengan NIIS. Namun, pemerintah tak akan memulangkan teroris lintas batas dari Indonesia.

Oleh
NINA SUSILO dan DIAN DEWI PURNAMASARI
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/091eoZYBeLi5GK_y1RFQNw1GdZc=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2FMIDEAST-CRISIS-ISLAMIC-STATE_84595950_1572793840.jpg
REUTERS/RODI SAID

Anggota kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah (NIIS) dan keluarga mereka berjalan beriringan saat mereka menyerah di Desa Baghouz, Provinsi Deir Al Zor, Suriah, 12 Maret 2019.

BOGOR, KOMPAS โ€” Pemerintah memutuskan tidak memulangkan teroris lintas batas dari Indonesia sebagai upaya memberikan rasa aman kepada seluruh rakyat Indonesia. Namun, pemerintah masih akan mempertimbangkan kemungkinan memulangkan anak-anak berusia di bawah 10 tahun yang dibawa orangtuanya atau menjadi yatim piatu.

Keputusan tersebut diambil dalam rapat tertutup yang dipimpin Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maโ€™ruf Amin di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Dalam rapat yang berlangsung dari pukul 15.30 hingga jelang pukul 17.00 itu hadir, antara lain, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Suhardi Alius, dan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi.

Editor:
Antony Lee
Bagikan