logo Kompas.id
InternasionalMantan Perwira Militer...
Iklan

Mantan Perwira Militer "Berlidah Tajam" Diangkat Jadi Menlu Baru Korut

Di bawah menlu baru Korea Utara, muncul kekhawatiran bahwa Pyongyang bakal mengambil garis yang lebih keras dengan Washington dalam negosiasi nuklir yang saat ini macet.

Oleh
BENNY DWI KOESTANTO
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/o4__BvrQ3ujBWgJkgZuY4efdYik=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F01%2F2018-01-09T085748Z_207418927_RC1907485C80_RTRMADP_3_NORTHKOREA-SOUTHKOREA-TALKS-copy-1.jpg
Kompas

Ri Son Gwon (tengah), saat menjabat Kepala Komite Reunifikasi Damai Negara (Committee for the Peaceful Reunification of the Country, CPRC) Korea Utara, berjabat tangan dengan pejabat Korea Selatan saat ia melintasi balok garis perbatasan Korut dan Korsel untuk menghadiri pertemuan di Desa Panmunjom, Zona Demiliterisasi, Korsel, 9 Januari 2018. KCNA melaporkan, Jumat (24/1/2020), Ri Son Gwon diangkat sebagai menteri luar negeri baru Korut, menggantikan Ri Yong Ho.

SEOUL, JUMAT — Korea Utara telah menunjuk seorang mantan perwira militer yang dikenal “berlidah tajam”, tetapi tidak memiliki banyak pengalaman terkait kebijakan luar negeri, sebagai menteri luar negerinya. Di bawah menlu baru ini, muncul kekhawatiran bahwa Pyongyang bakal mengambil garis yang lebih keras dengan Washington dalam negosiasi nuklir yang saat ini macet.

Kantor berita Korut, KCNA, mengonfirmasi penunjukan Ri Son Gwon sebagai menlu baru Korut, Jumat (24/1/2020). Ia menggantikan Ri Yong Ho, diplomat karier yang memiliki pengalaman luas di dunia diplomatik.

Editor:
samsulhadi
Bagikan