logo Kompas.id
โ€บ
Ilmu Pengetahuan & Teknologiโ€บKerja Sama Periset dan...
Iklan

Kerja Sama Periset dan Industri untuk Kemandirian Produksi Alat Kesehatan

Kolaborasi periset atau peneliti dengan kalangan industri akan bisa menghasilkan karya buatan mandiri yang bermanfaat bagi masyarakat. Ini termasuk pada pembuatan beragam alat kesehatan.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/XuQ9xMatSA1oZt2_RMbZljMVnHM=/1024x646/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F20210312WEN13_1615530672.jpg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Petugas kesehatan menyiapkan berbagai keperluan, antara lain jarum suntik, dosis vaksin, dan peralatan pendukung lain, sebelum memulai program vaksinasi di Gor Wujil, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Jumat (12/3/2021).

JAKARTA, KOMPAS โ€” Kolaborasi antara akademisi dan industri merupakan keniscayaan untuk mewujudkan kemandirian alat kesehatan di Indonesia. Namun, perbedaan persepsi serta masih adanya ego sektoral membuat kolaborasi tersebut sulit dicapai.

Wakil Direktur Bidang Riset dan Inovasi Indonesian Medical Education and Research Institute (IMERI) Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Budi Wiweko, di Jakarta, Selasa (12/10/2021), mengatakan, perbedaan frekuensi antara akademisi dan industri menjadi kendala utama yang dihadapi dalam proses hilirisasi hasil riset di perguruan tinggi. Akademisi biasanya akan menilai hasil riset yang dihasilkan sudah baik. Namun, ketika ditawarkan ke industri, hasil riset tersebut belum sesuai dengan kebutuhan pasar.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan