logo Kompas.id
β€Ί
Ilmu Pengetahuan & Teknologiβ€ΊKasus Aktif Mulai Menurun,...
Iklan

Kasus Aktif Mulai Menurun, Jumlah Tes Masih Perlu Ditingkatkan

Jumlah orang yang diperiksa terkait Covid-19 mengalami penurunan dari pekan lalu. Kondisi ini harus segera diperbaiki agar penanganan Covid-19 bisa lebih optimal.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/DbJWCM2dB3O6iiKqDCYkXRkL0Ic=/1024x610/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2Ff14542bf-0e3e-4c34-a13e-c51dd3279d33_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Warga binaan Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 2, Cipayung, Jakarta Timur yang merupakan Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) menjalani tes usap (swab test) PCR, Senin (23/8/2021).

JAKARTA, KOMPAS β€” Seiring pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat, jumlah kasus positif Covid-19 selama lima minggu terakhir terus mengalami penurunan. Namun, kondisi ini tetap perlu diwaspadai karena jumlah orang yang diperiksa juga menurun.

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat, tingkat kasus positif atau positivity rate terkait kasus Covid-19 di Indonesia mulai mengalami penurunan. Pada 18 Juli 2021, tingkat kasus positif mengalami puncak tertinggi hingga 30.54 persen. Per 22 Agustus 2021, jumlah itu menurun menjadi 18,15 persen.

Editor:
evyrachmawati
Bagikan