Inovasi Penanganan Tengkes Berbasis Digital Terus Dikembangkan
Riwayat kesehatan anak harus terus terpantau, baik kondisi mendasar seperti panjang dan berat badan serta kondisi lainnya. Inovasi agar terus dilakukan di tengah keterbatasan akses di masa pandemi Covid-19.
JAKARTA, KOMPAS β Layanan kesehatan yang terkendala selama masa pandemi membuat upaya penanganan tengkes tidak optimal. Dikhawatirkan, jumlah anak yang mengalami tengkes meningkat. Karena itu, berbagai inovasi harus dilakukan, di antaranya dengan memanfaatkan teknologi digital.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo mengatakan, kunjungan masyarakat ke posyandu menurun selama pandemi Covid-19. Hal ini dinilai wajar karena tidak sedikit layanan yang ditutup untuk mencegah penularan Covid-19. Sebagian orangtua juga masih khawatir jika membawa anaknya ke luar rumah.