Iklan
Youtube Jadi Rujukan Penolak Vaksin
Analisis terhadap 60 miliar cuitan di Twitter secara global menunjukkan penolak vaksin memiliki kelompok sendiri dan kerap merujuk tayangan Youtube atau situs berita palsu.
JAKARTA, KOMPAS - Penelitian terbaru menunjukkan bahwa informasi yang salah di media sosial berkontribusi pada penolakan. Analisis terhadap 60 miliar cuitan di Twitter secara global menunjukkan, penolak vaksin memiliki kelompok sendiri dan kerap merujuk tayangan Youtube atau situs berita palsu.
Penelitian tentang dampak penyebaran misinformasi tentang vaksin di media sosial ini dilakukan Kajian Bjarke Mรธnsted dan Sune Lehmann dari Technical University of Denmark yang diterbitkan dalam jurnal PLOS One edisi Februari 2022.