logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊKekerasan Tak Berhenti,...
Iklan

Kekerasan Tak Berhenti, Menteri dan Wamen PPPA Diharap Bergerak Cepat

Pada Kabinet Merah Putih, Kementerian PPPA dipimpin menteri dan wamen. Kolaborasi kedua pemimpin sangat dibutuhkan.

Oleh
SONYA HELLEN SINOMBOR
Β· 1 menit baca
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) dipercayakan kepada Arifatul Choiri Fauzi. Seusai dilantik Presiden Prabowo Subianto, Senin (21/10/2024), Arifatul langsung mendatangi Kementerian PPPA. Tampak Menteri PPPA Arifatul foto bersama Menteri PPPA periode 2019-2024, I Gusti Ayu Bintang Darmawati (kanan).
KOMPAS/SONYA HELLEN SINOMBOR

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) dipercayakan kepada Arifatul Choiri Fauzi. Seusai dilantik Presiden Prabowo Subianto, Senin (21/10/2024), Arifatul langsung mendatangi Kementerian PPPA. Tampak Menteri PPPA Arifatul foto bersama Menteri PPPA periode 2019-2024, I Gusti Ayu Bintang Darmawati (kanan).

Kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak di Tanah Air terus terjadi tanpa jeda. Karena itu, pergantian pimpinan di lingkungan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), termasuk penambahan posisi wakil menteri, seharusnya semakin memperkuat langkah pemerintah dalam melindungi perempuan dan anak.

Pasangan Menteri PPPA Arifatul Choiri Fauzi dan Wakil Menteri (Wamen) Veronica Tan, selain melanjutkan program-program dari menteri sebelumnya, juga harus bergerak cepat melakukan terobosan-terobosan penting. ”Jika berefleksi dengan perjalanan lima tahun terakhir, ada terobosan-terobosan penting yang perlu ditindaklanjuti untuk menguatkan daya tanggap pada persoalan kekerasan terhadap perempuan,” ujar Ketua Komisi Nasional Antikekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) Andy Yentriyani, Rabu (23/10/2024), di Jakarta.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan