logo Kompas.id
HumanioraPerlu Efek Jera, Pencegahan...
Iklan

Perlu Efek Jera, Pencegahan Kecurangan dalam Program JKN Masih Lemah

Kasus kecurangan dalam program JKN masih ditemukan. Sistem pencegahan ”fraud” serta sanksi pada pelaku harus diperkuat.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
· 0 menit baca
Warga mengurus kelengkapan administrasi untuk mendapatkan tanggungan biaya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di RS Siloam Semanggi, Jakarta, Senin (12/11/2018). JKN-KIS mempertemukan mereka yang membutuhkan pengobatan, tetapi kurang mampu secara ekonomi dengan mereka yang sehat tetapi memiliki kemampuan ekonomi.
KOMPAS/RIZA FATHONI

Warga mengurus kelengkapan administrasi untuk mendapatkan tanggungan biaya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di RS Siloam Semanggi, Jakarta, Senin (12/11/2018). JKN-KIS mempertemukan mereka yang membutuhkan pengobatan, tetapi kurang mampu secara ekonomi dengan mereka yang sehat tetapi memiliki kemampuan ekonomi.

JAKARTA, KOMPAS — Kasus kecurangan atau fraud dalam program Jaminan Kesehatan Nasional masih terjadi. Sanksi yang berlaku terhadap kasus fraud selama ini dinilai masih lemah. Karena itu, upaya pencegahan dan penerapan sanksi harus diperkuat agar ada efek jera bagi pelaku.

Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Ali Ghufron Mukti di sela-sela Pertemuan Nasional Fasilitas Kesehatan BPJS Kesehatan Tahun 2024 di Jakarta, Kamis (19/9/2024), mengatakan, kasus kecurangan dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) masih ditemukan sekalipun sudah cenderung menurun.

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan