logo Kompas.id
HumanioraMenikmati ”Congyang” dengan...
Iklan

SENI PERTUNJUKAN

Menikmati ”Congyang” dengan Cara Baru

Swargaloka menampilkan cara baru menikmati ”Congyang” melalui kisah Cupu Manik Astagina di Bentara Budaya Jakarta.

Oleh
STEPHANUS ARANDITIO
· 0 menit baca
Para pemain wayang orang tampil pada pergelaran Congyang, sebuah pertunjukan seni yang menggabungkan keroncong dan wayang orang di Bentara Budaya Jakarta, Jumat (30/8/2024).
KOMPAS/STEPHANUS ARANDITIO

Para pemain wayang orang tampil pada pergelaran Congyang, sebuah pertunjukan seni yang menggabungkan keroncong dan wayang orang di Bentara Budaya Jakarta, Jumat (30/8/2024).

JAKARTA, KOMPAS — Kebudayaan tumbuh seiring dengan pertumbuhan zaman. Perkembangannya tidak bisa dibatasi dan tak akan ada habisnya. Tanpa menanggalkan hormat pada pakem-pakem warisan budaya dari nenek moyang, pelaku kebudayaan terus berkreasi menampilkan wajah baru demi menjaring selera masa kini.

Semangat ini dikembangkan sanggar wayang Swargaloka dengan karya-karya pertunjukannya. Teranyar, Swargaloka berkolaborasi dengan Orkes Keroncong Pesona Jiwa mengawinkan wayang orang dengan musik keroncong dan gamelan Jawa dalam petunjukan bertajuk ”Congyang” di Bentara Budaya Jakarta (BBJ), Jumat (30/8/2024).

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan
Terpopuler
Memuat data...