logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊBadan Gizi Nasional dan Tiga...
Iklan

Badan Gizi Nasional dan Tiga Beban Malanutrisi Anak

Badan Gizi Nasional ditantang mengatasi tiga beban malanutrisi anak yang terjadi bersamaan.

Oleh
AHMAD ARIF
Β· 1 menit baca
Siswa Sekolah Dasar Kima Kama, Desa Watodiri, Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, antre makan siang dengan pangan lokal, Jumat (19/7/2024). Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan gizi dan membiasakan kembali anak-anak dengan pangan lokal mereka.
KOMPAS/AHMAD ARIF

Siswa Sekolah Dasar Kima Kama, Desa Watodiri, Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, antre makan siang dengan pangan lokal, Jumat (19/7/2024). Kegiatan ini dilakukan untuk meningkatkan gizi dan membiasakan kembali anak-anak dengan pangan lokal mereka.

Kurang gizi yang menjadi salah satu pemicu stunting atau tengkes telah mengancam masa depan anak-anak Indonesia. Pada saat bersamaan, sebagian anak Indonesia juga menderita kekurangan zat gizi mikro dan banyak yang mengalami kelebihan berat badan atau obesitas. Tiga beban gizi ini menjadi pekerjaan rumah yang mesti diatasi Badan Gizi Nasional yang baru dibentuk.

Presiden Joko Widodo telah membentuk Badan Gizi Nasional melalui penerbitan Peraturan Presiden Nomor 83 Tahun 2024 yang ditandatangani pada 15 Agustus 2024. Pasal 3 perpres ini menyebutkan bahwa Badan Gizi Nasional mempunyai tugas melaksanakan pemenuhan gizi nasional.

Editor:
ADHITYA RAMADHAN
Bagikan