logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊAlat Pendeteksi Gangguan...
Iklan

Alat Pendeteksi Gangguan Tiroid Berbasis Nuklir

Peneliti BRIN mengembangkan alat berbasis nuklir, Thyroid Uptake, untuk mendeteksi gangguan tiroid yang lebih efisien.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
Β· 1 menit baca
Petugas kesehatan mengambil sampel darah peserta skrining tiroid gratis di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Selasa (3/10/2023).
KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Petugas kesehatan mengambil sampel darah peserta skrining tiroid gratis di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Selasa (3/10/2023).

Gangguan tiroid bisa menyerang segala usia. Akan tetapi, kesadaran serta deteksi akan gangguan tersebut masih sangat rendah. Secara global diperkirakan ada 200 juta orang di seluruh dunia yang mengalami gangguan tiroid, tetapi lebih dari 50 persen penderitanya tidak terdiagnosis.

Terdapat beberapa jenis gangguan tiroid, antara lain hipotiroid dan hipertiroid. Kondisi hipotiroid terjadi apabila hormon yang dihasilkan kelenjar tiroid kurang, sedangkan kondisi hipertiroid terjadi apabila hormon yang dihasilkan berlebihan.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan