logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊMembaca Karya Sastra...
Iklan

Membaca Karya Sastra Mengembangkan Pemikiran Kritis Siswa

Membaca karya sastra dapat mengembangkan pemikiran kritis sekaligus wahana untuk meningkatkan pendidikan karakter siswa.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
Β· 1 menit baca
Peserta lokakarya Alih Wahana Karya Sastra ke Film mencatat pemaparan dari penulis, Putu Juli Sastrawan, di Rumah Belajar Komunitas Mahima di Singaraja, Bali, Sabtu (18/11/2023).
KOMPAS/STEPHANUS ARANDITIO

Peserta lokakarya Alih Wahana Karya Sastra ke Film mencatat pemaparan dari penulis, Putu Juli Sastrawan, di Rumah Belajar Komunitas Mahima di Singaraja, Bali, Sabtu (18/11/2023).

JAKARTA, KOMPAS β€” Guru didorong memanfaatkan karya sastra dalam pembelajaran di sekolah. Selain mendongkrak literasi, membaca karya sastra juga berfungsi mengembangkan pemikiran kritis siswa.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim mengatakan, pemanfaatan karya sastra dalam pembelajaran sudah berlangsung di sejumlah kelas. Namun, pemanfaatannya masih terbatas dalam pelajaran bahasa Indonesia.

Editor:
ADHITYA RAMADHAN
Bagikan