logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊPelanggaran Promosi Susu...
Iklan

Pelanggaran Promosi Susu Formula Sudah Sampai ke dalam Genggaman

Promosi susu formula sudah menyasar ke dalam genggaman konsumen melalui pesan singkat dan telepon langsung. Ini melanggar aturan.

Oleh
STEPHANUS ARANDITIO
Β· 1 menit baca
Tempat praktik Bidan Sri Budiati, Sabtu (3/9/2022), di Pandes, Wedi, Klaten, Jawa Tengah. Bidan Budi termasuk salah seorang tenaga kesehatan yang menolak penggunaan susu formula untuk bayi.
KOMPAS/INSAN ALFAJRI

Tempat praktik Bidan Sri Budiati, Sabtu (3/9/2022), di Pandes, Wedi, Klaten, Jawa Tengah. Bidan Budi termasuk salah seorang tenaga kesehatan yang menolak penggunaan susu formula untuk bayi.

JAKARTA, KOMPAS β€” Promosi produk-produk pengganti air susu ibu atau ASI di Indonesia masih banyak yang melanggar kode etik internasional pemasaran produk pengganti ASI. Bahkan, promosi itu sudah sampai ke dalam genggaman melalui pesan singkat secara personal. Industri makanan bayi dan anak kecil diminta untuk tertib aturan demi menyelamatkan generasi penerus.

Menurut data organisasi Pelanggarankode.org, ada sebanyak 1.230 pelanggaran yang dilaporkan masyarakat. Laporan terbanyak berasal dari DKI Jakarta (55 laporan), Jawa Timur (46 laporan), Jawa Barat (43 laporan), Banten (34 laporan), dan Jawa Tengah (26 laporan). Orang yang menjadi target pemasaran kebanyakan ibu-ibu, manajemen fasilitas kesehatan, dokter, dan tenaga kesehatan.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan