logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊSayup-sayup Kebudayaan di...
Iklan

Sayup-sayup Kebudayaan di Tengah Ingar Bingar Pesta Demokrasi

Isu kebudayaan tidak menjadi unggulan ketiga capres-cawapres di Pemilu 2024.

Oleh
STEPHANUS ARANDITIO
Β· 1 menit baca
Bentuk keprihatinan masyarakat dengan perilaku sebagian elite menjelang pemilu disampaikan melalui mural seperti terlihat di kawasan Setu, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (8/9/2023). Kritik sosial menjadi salah satu alat kontrol terhadap jalannya kekuasaan.
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Bentuk keprihatinan masyarakat dengan perilaku sebagian elite menjelang pemilu disampaikan melalui mural seperti terlihat di kawasan Setu, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (8/9/2023). Kritik sosial menjadi salah satu alat kontrol terhadap jalannya kekuasaan.

Jam digital di gedung Komisi Pemilihan Umum kini sudah menunjukkan angka 64. Artinya, dua bulan lagi kita akan merayakan pesta demokrasi Pemilu 2024. Namun, sampai saat ini ketiga pasangan calon presiden dan wakil presiden belum menjadikan isu kebudayaan sebagai prioritas program.

Ketiga pasangan calon presiden dan wakil presiden mulai dari Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD masih menempatkan isu kebudayaan dalam urutan kesekian. Setidak-tidaknya dalam dokumen visi dan misi mereka.

Editor:
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Bagikan