logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊPresiden Terpilih Diharapkan...
Iklan

Presiden Terpilih Diharapkan Membuat Kebijakan Pangan Berdasarkan Sains

Kebijakan pemerintah yang berbasis sains akan membuatnya tepat sasaran dan berbuah baik bagi masyarakat.

Oleh
STEPHANUS ARANDITIO
Β· 1 menit baca
Sejumlah aktivis lingkungan dari Greenpeace, Walhi Kalteng, Save Our Borneo (SOB), dan LBH Kota Palangkaraya membentangkan spanduk di tengah lokasi <i>food estate</i> singkong di Tewai Baru, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Kamis (10/11/2022).
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Sejumlah aktivis lingkungan dari Greenpeace, Walhi Kalteng, Save Our Borneo (SOB), dan LBH Kota Palangkaraya membentangkan spanduk di tengah lokasi food estate singkong di Tewai Baru, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Kamis (10/11/2022).

JAKARTA, KOMPAS β€” Presiden dan wakil presiden terpilih dalam Pemilu 2024 nanti diharapkan memberikan ruang dan dukungan penuh kepada komunitas sains untuk mengembangkan riset dan inovasi. Hal itu terutama dalam mendukung kedaulatan pangan untuk transformasi sistem pangan Indonesia demi menekan angka tengkes dan menyelamatkan kualitas bonus demografi.

Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) Daniel Murdiyarso menilai, pemerintahan lima tahun terakhir tidak terlalu sensitif terhadap pentingnya mempertimbangkan penelitian sebagai dasar pembuatan kebijakan. Selain itu, dukungan dana untuk penelitian juga belum menjadi prioritas pemerintah.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan