Indeks Pembangunan Manusia Belum Menyorot Aspek Sosial Budaya
Kebudayaan merupakan modal yang sangat berharga karena berkontribusi pada pembangunan manusia. Namun, selama ini yang diukur selalu perihal ekonomi.
JAKARTA, KOMPAS β Indeks Pembangunan Manusia yang setiap tahun dibuat oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional atau Bappenas belum mencakup aspek sosial dan budaya masyarakat. Indikatornya selama ini selalu seputar pendidikan dan ekonomi, padahal pembangunan manusia juga mencakup kemajuan dari sisi sosial dan budaya masyarakat.
Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Bappenas Amich Alhumami mengatakan, mengukur tingkat kemajuan sosial dan budaya memang tidak mudah karena alat ukurnya sangat kompleks, berbeda dengan ekonomi yang bisa diukur dengan angka. Maka Bappenas menginisiasi pengembangan konsep indeks pembangunan masyarakat atau IPMas.