logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊPemanfaatan Limbah B3 Memiliki...
Iklan

Pemanfaatan Limbah B3 Memiliki Nilai Ekonomi Tinggi

Pemanfaatan limbah bahan beracun dan berbahaya atau B3 memiliki potensi ekonomi yang besar, khususnya pemanfaatan bahan baku batangan logam. Nilai ekonomi ini diperkirakan mencapai Rp 12 triliun.

Oleh
PRADIPTA PANDU
Β· 1 menit baca
Petugas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengangkut limbah medis di Panguragan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, ke tempat sampah khusus. Limbah medis seperti jarum suntik bekas dan wadah infus tersebut akan dimusnahkan karena bersifat infeksius.
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Petugas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengangkut limbah medis di Panguragan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, ke tempat sampah khusus. Limbah medis seperti jarum suntik bekas dan wadah infus tersebut akan dimusnahkan karena bersifat infeksius.

JAKARTA, KOMPAS β€” Pengelolaan limbah bahan beracun dan berbahaya atau B3 dan non-B3 didorong untuk diimplementasikan ke dalam ekonomi sirkular. Pemanfaatan limbah B3 memiliki potensi ekonomi yang besar, khususnya pemanfaatan bahan baku batangan logam.

Hal tersebut mengemuka dalam kegiatan bimbingan teknis pengelolaan limbah B3 dan non-B3 yang diselenggarakan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Makassar, Sulawesi Selatan, dan disiarkan secara daring pada Kamis-Jumat, 22-23 Juni 2023.

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan