logo Kompas.id
HumanioraPerempuan Tak Lagi Sekadar...
Iklan

Perempuan Tak Lagi Sekadar ”Kasur, Dapur, dan Sumur”

Peran perempuan kini progresif, tidak sekadar kasur, dapur, dan sumur belaka. Perempuan petani di sebagian kabupaten di Jawa Barat, misalnya, kini punya peran dalam gerakan reforma agraria.

Oleh
SEKAR GANDHAWANGI
· 1 menit baca
Para petani yang tergabung dalam Serikat Petani Pasundan (SPP) menunjukkan beragam hasil tani yang mereka hasilkan pada pameran di Desa Banjaranyar, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (6/5/2023).
KOMPAS/SEKAR GANDHAWANGI

Para petani yang tergabung dalam Serikat Petani Pasundan (SPP) menunjukkan beragam hasil tani yang mereka hasilkan pada pameran di Desa Banjaranyar, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (6/5/2023).

Beberapa tahun yang lalu, petani di Kabupaten Ciamis, Garut, Tasikmalaya, dan Pangandaran, Jawa Barat, mulai mengakui keberadaan perempuan yang setara dengan laki-laki. Hal ini membuka ruang bagi perempuan untuk berorganisasi, belajar, hingga menerima hak atas tanah.

Dahulu, perempuan tidak selalu punya tempat di forum musyawarah masyarakat. Ruang diskusi dan organisasi tani lokal didominasi laki-laki. Kehadiran perempuan di forum itu belum dianggap signifikan. Mereka akhirnya memilih duduk di belakang tanpa berpartisipasi secara bermakna.

Editor:
ADHITYA RAMADHAN
Bagikan