Hipertensi pada Usia 30-an Picu Pemburukan Otak Saat Lansia
Hasil studi terbaru menunjukkan, seseorang yang memiliki hipertensi atau tekanan darah tinggi di usia 30-an akan memicu pemburukan kesehatan otak saat usia 75 tahun. Risiko ini juga lebih mudah menyerang pria.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2018%2F08%2F25%2F5ed2fc03-67e0-4e6a-85b6-8c494caefa63_jpg.jpg){kind=logo}
Petugas memeriksa tekanan darah warga yang mengikuti kegiatan Pos Pembinaan Terpadu untuk Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) di Kelurahan Dukuh, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, Jawa Tengah, Agustus 2018.
JAKARTA, KOMPAS — Hasil studi terbaru menunjukkan, seseorang yang memiliki hipertensi atau tekanan darah tinggi di usia 30-an akan memicu pemburukan kesehatan otak saat usia 75 tahun. Dampak dari hipertensi untuk otak ini jauh lebih rentan menyerang pria dibandingkan wanita.
Dampak hipertensi bagi kesehatan otak lansia tersebut tertuang dalam hasil studi yang dipimpin para peneliti University of California-Davis Health (UC Davis), Amerika Serikat. Laporan lengkap studi tersebut telah dipublikasikan di jurnal JAMA Network Open, 3 April 2023.