Pengasuh ODGJ Berisiko ”Burnout”
Pengasuh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) bekerja dengan berbagai risiko. Mereka butuh dukungan masyarakat agar ODGJ bisa lekas pulih, antara lain, dengan tidak mendiskriminasi ODGJ.
JAKARTA, KOMPAS — Pengasuh orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ memiliki beban kerja yang berat sehingga berisiko mengalami burnout. Dukungan dari keluarga hingga masyarakat pun dibutuhkan, baik untuk membantu pengasuh maupun untuk pemulihan ODGJ.
”Caregiver (pengasuh) pun juga bisa burnout. Jadi, jangan hanya melihat ODGJ. Yang merawat (ODGJ) pun bisa jadi sangat butuh pendampingan, baik dari relawan, pemerhati (kesehatan jiwa), maupun kader (kesehatan),” ucap Ketua Asosiasi Psikologi Kesehatan Indonesia 2018-2022 Eunike Sri Tyas Suci saat dihubungi dari Jakarta, Kamis (5/1/2023).