logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊOrang dengan HIV yang Patuh...
Iklan

Orang dengan HIV yang Patuh Terapi di Bawah 50 Persen

Persentase orang Indonesia dengan HIV yang patuh berobat masih kurang dari 50 persen. Hal ini jadi salah satu hambatan menuju target Indonesia untuk bebas AIDS pada 2030.

Oleh
SEKAR GANDHAWANGI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/LWm0gTFcnn9L3pk6BTYU28TWf64=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2021%2F11%2F30%2Fhiv-id_1638282988_jpg.jpg

JAKARTA, KOMPAS β€” Kementerian Kesehatan pada 2020 memperkirakan ada 526.841 orang dengan HIV di Indonesia. Dari jumlah itu, hanya 44,6 persen di antaranya yang patuh minum obat antiretroviral atau ARV. Penyebab pasien putus obat antara lain karena efek samping obat dan pandemi Covid-19.

Menurut Pelaksana Program Dukungan Psikososial untuk Orang Dengan HIV Jaringan Indonesia Positif (JIP), Sari, sebagian orang dengan HIV (ODHIV) putus obat karena efek samping pengobatan. Ada yang mengalami mual, muntah, ruam pada kulit, hingga sakit kepala. Ada juga yang berhenti berobat karena bosan.

Editor:
ADHITYA RAMADHAN
Bagikan