logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊPangan Liar, Lumbung Dayak di ...
Iklan

Pangan Liar, Lumbung Dayak di Alam

Pengetahuan lokal masyarakat Dayak tentang keanekagaman pangan, termasuk pangan liar, sangat penting untuk memenuhi kebutuhan gizi.

Oleh
AHMAD ARIF, DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO
Β· 1 menit baca
Warga Desa Kalumpang, Kabupaten Kapuas, menunjukkan ikan tapah (Wallago), yang banyak ditemukan di Sungai Kapuas, di sekitar desa mereka, Minggu (17/7/2022). Di desa ini ditemukan 71  jenis ikan yang biasa dikonsumsi masyarakat.
AHMAD ARIF

Warga Desa Kalumpang, Kabupaten Kapuas, menunjukkan ikan tapah (Wallago), yang banyak ditemukan di Sungai Kapuas, di sekitar desa mereka, Minggu (17/7/2022). Di desa ini ditemukan 71 jenis ikan yang biasa dikonsumsi masyarakat.

Masyarakat tradisional di Kalimantan Tengah secara turun-temurun telah memanfaatkan pangan liar sebagai komponen penting diet mereka, selain pangan dari budidaya. Sebagian pangan liar ini terbukti memiliki komponen gizi mikro yang baik dan memiliki ketahanan terhadap perubahan iklim sehingga bisa memperkuat ketahanan pangan ke depan.

Pemetaan di tiga desa di Kalimantan Tengah pada 15-25 Juli 2022 menemukan beragam sumber pangan liar. Tiga desa tersebut adalah Kalumpang di Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas; Pilang di Kecamatan Jabiren Raya, Kabupaten Pulang Pisau, dan Tewai Baru, Kecamatan Sepang, Kabupaten Gunung Mas.

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan