Merawat Memori, Mewujudkan Rekoneksi
Kompas memandang non-fungible token (NFT) dapat turut mengantarkan publik agar terus mengingat, merayakan, dan memaknai peristiwa masa lampau. Narasi Fakta Terkurasi diluncurkan untuk merawat ingatan bersama Indonesia.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2022%2F06%2F27%2Fe78fbf34-f5aa-4e6b-bb3b-6a9ac3803648_jpeg.jpg)
Tangkapan layar halaman muka e-paper harian Kompas edisi Senin (27/6/2022) saat dilihat dari aplikasi Kompas.id. Edisi ini menampilkan halaman muka khusus berkolaborasi dengan seniman Raka Jana dalam format non-fungible token (NFT).
Perkembangan dunia terakselerasi sejak kehadiran internet. Kompas yang sudah hadir sejak 1965 tentu ikut merekam setiap babak perkembangannya di Indonesia. Mulai dari jaringan yang menghubungkan komputer lintas negara, hingga merambah ke gawai dan perangkat elektronik lainnya.
Kompas menilai setiap perkembangan teknologi dapat digunakan untuk melayani publik dengan lebih baik. Kelahiran portal Kompas.com di pertengahan dekade 1990 dan perkembangan platform langganan Kompas.id pun menjadi upaya Kompas untuk membagikan informasi dengan lebih komprehensif.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 2 dengan judul "Merawat Memori, Mewujudkan Rekoneksi".
Baca Epaper Kompas