logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊMahasiswa Antusias Mengajar di...
Iklan

Mahasiswa Antusias Mengajar di Pedalaman

Program Kampus Mengajar di daerah tertinggal mendapat sambutan baik dari sebagian mahasiswa. Mereka berharap bisa berbagi ilmu ke siswa SD.

Oleh
INSAN ALFAJRI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/mqUU78Q84TWW_2j3La6Ilc-cxjI=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F01%2F6e06d535-f597-44f3-8178-f965fc40a4af_jpg.jpg
KOMPAS/KORNELIS KEWA AMA

Foto Ilustrasi. Guru honor di daerah pedalaman belajar internet, sementara mereka tidak memiliki fasilitas komputer, dan ponsel seperti tampak pada SMAN Adonara Tengah Flores Timur.

JAKARTA, KOMPAS β€” Sejumlah mahasiswa antusias dengan tawaran pemerintah untuk mengajar di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Mereka bakal menjadikan program Kampus Mengajar sebagai laboratorium sosial dan mempraktikkan pengetahuan yang didapat selama di kampus.

Pendaftaran program Kampus Mengajar angkatan pertama berlangsung 9-21 Februari 2021. Setelah itu, proses seleksi 22 Februari-12 Maret 2021, pembekalan 15-21 Maret 2021, dan penugasan 22 Maret-25 Juni 2021. Setelah itu, mereka kembali ke kampus. Mahasiswa bisa mendaftar melalui http://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/auth/register.

Editor:
agnesrita
Bagikan