logo Kompas.id
HiburanMonalisa Duduk di Batu Meteor
Iklan

Monalisa Duduk di Batu Meteor

Pada 2024 dirayakan 100 tahun pemikiran surealisme Andre Breton dari Perancis melalui pameran di Museum OHD.

Oleh
IGNATIUS NAWA TUNGGAL
· 0 menit baca
Lukisan surealisme karya Lucia Hartini berjudul ”Celestial Monalisa” (kanan), Sabtu (14/12/2024). Lukisan ini ditampilkan dalam pameran karya 65 seniman bertajuk Merefleksi 100 Tahun Surealisme Andre Breton di Museum OHD, Magelang, Jawa Tengah. Pameran berlangsung pada 19 Oktober 2024 hingga 10 Februari 2025.
KOMPAS/IGNATIUS NAWA TUNGGAL

Lukisan surealisme karya Lucia Hartini berjudul ”Celestial Monalisa” (kanan), Sabtu (14/12/2024). Lukisan ini ditampilkan dalam pameran karya 65 seniman bertajuk Merefleksi 100 Tahun Surealisme Andre Breton di Museum OHD, Magelang, Jawa Tengah. Pameran berlangsung pada 19 Oktober 2024 hingga 10 Februari 2025.

Seorang perempuan perupa Lucia Hartini (65) melukis Monalisa sedang duduk di atas batu meteor. Batu itu melayang-layang di antara benda-benda langit lain di angkasa luar sana. Lucia dalam berkarya memang sudah sekian lama memilih nalar surealisme, nalar yang sepertinya tidak akan pernah mungkin terjadi.

Lukisan Monalisa Lucia itu hasil apropriasi karya seniman maestro renaisans Italia, Leonardo da Vinci (1452-1519). Lucia memberi judul karyanya ”Celestial Monalisa” (2024). Ia menggunakan medium cat akrilik di atas kanvas berukuran 200 cm x 200 cm dan ditampilkan di sebuah pameran bersama di Museum OHD, Magelang, Jawa Tengah. Pameran itu bertajuk Merefleksi 100 Tahun Surealisme Andre Breton.

Editor:
DAHONO FITRIANTO
Bagikan