Pada 2024 dirayakan 100 tahun pemikiran surealisme Andre Breton dari Perancis melalui pameran di Museum OHD.

Pelukis Yos Suprapto merasa ekspresi seninya telah dibungkam oleh kepentingan politik karena pameran tunggalnya di Galeri Nasional dibatalkan menjelang pembukaan.

Yos Suprapto menolak permintaan kurator yang ditunjuk Galeri Nasional untuk menurunkan lima lukisan tentang kritik sosial pada tema kedaulatan pangan.

Bentara Budaya Yogyakarta kembali menjadi tempat bagi Kelompok Semut untuk menampilkan karya mereka.

Para seniman mengangkat tema kesehatan mental, manusia dan teknologi, kehidupan urban, budaya, hingga lingkungan.

Pameran karya Mujahidin Nurrahman asal Bandung dan Nesar Eesar asal Afghanistan mengajak publik menyelami peperangan.

Pameran ini menampilkan karya dua seniman yang bermukim di Bandung, yakni Mujahidin Nurrahman dan Nesar Eesar.

Surabaya bisa menjadi pusat baru perkembangan seni rupa jika berani lebih berorientasi pada peristiwa kebudayaan.