logo Kompas.id
β€Ί
Gaya Hidupβ€ΊMereka Merawat Keping Sejarah ...
Iklan

Mereka Merawat Keping Sejarah Indonesia di dalam "Blockchain"

Koleksi non-fungible token (NFT) "Indonesia dalam 57 Peristiwa" dari harian "Kompas" memantik beragam kisah bagi para pemiliknya. Mereka turut meruwat kisah bersejarah itu agar tak lekas hilang dari ingatan.

Oleh
ADITYA DIVERANTA, AGNES THEODORA WOLKH WAGUNU, SATRIO PANGARSO WISANGGENI
Β· 1 menit baca
Halaman depan Kompas untuk edisi gerhana matahari total 1983, sebagai aset NFT, seperti yang terlihat di laman OpenSea pada Senin (27/6/2022).
KOMPAS/SATRIO PANGARSO WISANGGENI

Halaman depan Kompas untuk edisi gerhana matahari total 1983, sebagai aset NFT, seperti yang terlihat di laman OpenSea pada Senin (27/6/2022).

Koleksi non-fungible token atau NFT bertajuk "Indonesia dalam 57 Peristiwa" dari harian Kompas memantik beragam kisah bagi para pemiliknya. Mereka yang mengoleksi aset itu memetik cerita baru dari masa lalu. Ada pula yang meruwat cerita lama agar tak lekas hilang dari ingatan.

NFT Kompas turut meramaikan OpenSea, salah satu lokapasar di jaringan rantai blok (blockchain) Ethereum sejak perilisan perdana pada Selasa (28/6/2022). Meski begitu, euforia terhadap koleksi ini sudah hadir sejak sehari sebelumnya. Pada Rabu (29/6/2022) malam, 41 dari 57 koleksi NFT Kompas telah dimiliki sejumlah pengguna.

Editor:
Bagikan