”Digital Twin” Dapat Efektifkan Penanganan Bencana Alam
Dengan mereplikasi kotanya menjadi dalam bentuk digital, sebuah kota kecil langganan topan di Filipina, dapat mempersingkat waktu respons darurat kebencanaannya.
JAKARTA, KOMPAS — Caiyan City, sebuah kota kecil di Filipina Utara, memiliki kembarannya dalam bentuk digital sejak Mei 2020. Ketika Topan Vamco atau Ulysses, dalam sebutan lokal, menerjang pada November 2020 dan menyebabkan banjir terparah selama 40 tahun terakhir, pemerintahnya dapat lebih cepat mengkaji dampak kerusakan infrastruktur dan besaran bantuan kepada masyarakat secara lebih efektif.
Wali Kota Cauayan City Bernard Faustino Dy mengatakan, kembaran digital ini sederhananya adalah sebuah peta digital tiga dimensi yang secara detail menggambarkan kondisi alam kota yang berpenduduk sekitar 160.000 jiwa tersebut.