logo Kompas.id
β€Ί
Gaya Hidupβ€ΊMencari Jodoh dalam Aplikasi
Iklan

Mencari Jodoh dalam Aplikasi

Aplikasi kencan memungkinkan orang mendapatkan pasangan. Di sisi lain, tak semua niat baik bisa terpenuhi dari aplikasi ini. Seperti membeli kucing dalam karung, kita tak pernah tahu seperti apa orang yang akan ditemui.

Oleh
INSAN ALFAJRI/SATRIO PANGARSO WISANGGENI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/NRXXnI8d9D_HV75S1L6pe36S7zc=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F3b529c39-1203-4731-8e25-a4a6656a1d53_jpg.jpg
KOMPAS/SEKAR GANDHAWANGI

Seseorang menunjukkan aplikasi kencan daring untuk mencari rekan kencan semalam. Foto diambil di Jakarta, Minggu (16/2/2020).

Relasi personal di aplikasi kencan daring sangat dinamis. Pengguna seperti membeli kucing dalam karung saat berinteraksi dengan orang yang dikenal dari aplikasi ini. Apabila beruntung, hubungan bisa berlanjut ke tingkat lebih serius. Sebaliknya, ada pula pengguna yang mendapat teror setelah merasa tidak sreg dengan kenalan di aplikasi ini.

Mawar (27), nama samaran, awalnya memasang aplikasi Bumble untuk membuka kemungkinan kembali menjalin hubungan dengan mantan pacar. Perempuan yang bekerja di salah satu perusahaan konsultan komunikasi di Jakarta ini mendapat informasi bahwa mantan kekasih punya akun Bumble.

Editor:
agnesrita
Bagikan