logo Kompas.id
β€Ί
Gaya Hidupβ€ΊRasanya... Semanis Kesadaran
Iklan

Rasanya... Semanis Kesadaran

Kepedulian terhadap perubahan iklim, hak hewan, dan kesehatan membuka peluang pemasaran es krim nabati.

Oleh
Dwi Bayu Radius, Riana A Ibrahim, dan Dwi As Setianingsih
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Uz3EdQhzZYu8vq3FNZHRhJET9eA=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F20200905MYE19_1599309977.jpg
KOMPAS/YUNIADHI AGUNG

Staf kafe Orvia, Jakarta, menyendok vegan gelato.

Tren menikmati es krim nabati meroket. Tak hanya di Indonesia, warga di belahan dunia lain pun kian menggandrunginya. Pelaku pola makan vegan ataupun bukan, sama-sama bisa mengapresiasi rasanya. Namun, bukan sekadar soal rasa, es krim nabati kini dinikmati juga karena pergeseran pola pikir.

Andry Susanto, pendiri restoran Oma Elly, menunjukkan sorbet pir. Es krim rasa buah tanpa susu hewani tersebut berwarna putih. ”Kalau bikin sorbet dengan teknik yang benar, rasanya luar biasa enak,” katanya seraya tersenyum, Rabu (2/9/2020).

Editor:
sariefebriane
Bagikan