Georgia, negara pecahan uni soviet ini menarik perhatian publik sepak bola, setelah berhasil mengandaskan Yunani dalam adu penalti 4-2 dan memastikan lolos turnamen akbar pertama mereka. Georgia juga menjadi satu-satunya debutan di Piala Eropa 2024.
Perjuangan Georgia saat juga juga terbilang tidak mudah. Mereka harus bermain dengan 10 pemain sejak menit 90+3 setelah Giorgi Loria diganjar kartu merah. Meski kalah jumlah pemain, Georgia mampu menahan imbang Yunani hingga 120 menit.