FotografiFoto CeritaSaat Disabilitas Mental Ikut...
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA
Bebas Akses

Saat Disabilitas Mental Ikut Memilih di Surabaya

Ratusan warga disabilitas mental menggunakan hak suara di Liponsos Keputih, Surabaya.

Oleh
BAHANA PATRIA GUPTA
· 2 menit baca

Halaman depan Lingkungan Pondok Sosial Keputih yang setiap harinya sepi mendadak ramai. Di tempat itu dibangun Tempat Pemungutan Suara (TPS) 901 yang dikhususkan untuk penghuni Liponsos yang mempunyai disabilitas mental. Dengan demikian, mereka dapat menggunakan hak suaranya dalam Pemilu 2024, Rabu (14/2/2024), di Surabaya, Jawa Timur.

Dalam Pemilu 2024 ini merupakan kali pertama TPS dibangun di Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Keputih. Pada Pemilu 2019, penghuni disabilitas mental memilih di TPS sekitar di luar Liponsos.

Bersiap Memilih
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Bersiap Memilih

Bergandeng Tangan
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Bergandeng Tangan

Menuju Tempat Pemungutan Suara
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Menuju Tempat Pemungutan Suara

Berbaris Beriringan
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Berbaris Beriringan

Pegawai liponsos pun hilir mudik mengatur para penghuni dan mempersilakannya duduk sesuai urutan. Untuk mempermudah saat pemilihan, para penghuni diberi tanda dengan kertas berisi nama dan NIK yang lalu disematkan dengan peniti dan dipasang di dada sebelah kanan.

Setelah sumpah yang dilakukan petugas KPPS, pemilihan pun dimulai. Dengan didampingi petugas, penghuni satu per satu menggunakan hak pilihnya. Satu pengawas pemilu tampak bekerja ekstra dan memberi arahan untuk tidak terlibat terlalu jauh di bilik suara.

Mengantuk
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Mengantuk

Jalan Bersama
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Jalan Bersama

Ruang Tunggu
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Ruang Tunggu

Siap Memilih
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Siap Memilih

Identitas
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Identitas

Banyak penghuni yang menggunakan hak pilih yang mengalami kebingungan saat berada di bilik suara. Mulai membuka dan menutup surat suara hingga saat mencoblos. Petugas pun dengan sabar mendampingi.

Kartono, salah satu penghuni, mengaku kesusahan. ”Surat suaranya terlalu banyak, saya kesusahan” ujarnya.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya Anna Fajriatin yang datang memantau langsung pencoblosan mengatakan bahwa pihak Liponsos dan dinas sosial yang bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah memberikan edukasi dan sosialisasi kepada penghuni Liponsos

Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan bahwa bertepatan dengan hari Valentine, beberapa titik di TPS juga diberi hiasan khas hari kasih sayang, seperti latar foto berbentuk love dengan warna pink dan hiasan bunga-bunga di area pintu masuk.

Bilik Suara dan Penghuni
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Bilik Suara dan Penghuni

Merapikan Kerudung
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Merapikan Kerudung

Mendampingi
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Mendampingi

Menuju Kotak Suara
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Menuju Kotak Suara

Memasukkan Surat Suara
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Memasukkan Surat Suara

Bilik Suara
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Bilik Suara

”Jadi, menyesuaikan, kami juga membuat konsep ini semuanya dengan hati, dengan penuh cinta untuk Indonesia,” ucapnya.

Dengan segala keterbatasan proses pemilihan umum berjalan dengan lancar. Kesempatan yang didapat penghuni Liponsos Keputih merupakan contoh nyata negara menjamin hak kesetaraan dalam pemilu bagi warga disabilitas mental.

Menunggu Panggilan
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Menunggu Panggilan

Menggunakan Hak PIlih
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Menggunakan Hak PIlih

Tempat Pemungutan Suara (TPS) 54
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Tempat Pemungutan Suara (TPS) 54

TPS 901
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

TPS 901

Menjelaskan Tata Cara Memilih
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Menjelaskan Tata Cara Memilih

Menggunakan Hak Pilih
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Menggunakan Hak Pilih

Jari Bertinta
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Jari Bertinta

Usai Mencoblos
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Usai Mencoblos

Kembali Ke Ruangan
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Kembali Ke Ruangan

Memuat data...
Memuat data...